Membuat Makalah dengan mudah

Pada postingan kali ini, ana akan berbagi informasi kepada pembaca tentang menyusun makalah dengan mudah.

Karya tulis ilmiah adalah hal yang tidak akan berhenti untuk menghantui kehidupan seorang pelajar mulai dari jenjang sekolahan sampai pada mahasiswa. Bila pengetahuan atasnya kurang, maka tentu akan membuat kita menjadi frustasi. Yah jalan satu-satunya adalah dengan meng-copy paste makalah-makalah dari internet. Hal tersebut akan menghilangkan item kreativitas kita untuk bisa berkembang menuangkan segala ide pada selembar karya tulis ilmiah. Maka dituntut kemauan pembaca untuk bergerak maju membuat karya tulis sendiri.

Bertolak dari masalah tersebut, disini ana akan berbagi tips cara membuat makalah sebagai salah satu karya tulis ilmiah kepada pembaca, silahkan dicicipiJ

    1.      Langkah pertama yang harus dipersiapkan adalah memahami judul atau topik makalah yang akan dibuat. Topik biasanya berkaitan dengan judul atau tujuan utama makalah dibuat, misalnya ketika guru atau dosen menyebut nama makalah yang akan dibuat, maka dalami dan pahami topik tersebut. Setelah topik, yang harus pembaca tahu adalah tujuan penulisan makalah, untuk dapat disusun kerangka penulisannya, sehingga referensi penulisan makalah pembaca mudah diperoleh.

   2.      Mmbuat pendahuluan sendiri, yang berisi latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup dan tujuan penulisan makalah. First, untuk latar belakang, pembaca harus memulainya dari mengaitkan masalah yang akan dibahas dengan sesuatu yang umum, bisa dengan melirik pada fenomena sehari hari, atau dengan mengaitkannya dengan materi lain yang memiliki topik sama. Kemudian, beralih ke rumusan masalah, pembaca harus menarik sebuah pertanyaan, apa-apa yang harus dibahas dalam tulisan pembaca, bisa memulai dengan apa, bagaimana dan kapan, atau kata tanya lainnya. Bealih ke ruang lingkup, adalah dengan menghilangkan kata tanya pada kalimat rumusan masalah. Dan terakhir adalah tujuan penulisan, adalah tujuan pembaca membuat karya tulis atau makalah tersebut.

   3.      Setelah pendahuluan rampung, kini agan harus membuat kerangka bahasan dari materi penulisan berdasarkan ruang lingkup yang pembaca buat. Dengan membuat judul besar, sub judul, dan poin-poin yang akan dimuat.     

   4.      Mencari referensi dari buku-buku atau artikel berkaitan dengan materi pembaca. Namun di sini pembaca hanya mengambil sedikit materi saja, agar tidak terlihat meong-copy paste. Cukuplah referensi menjadi dalil atas tulisan pembaca. Tinggal di buat kalimat-kalimat pendukungnya dengan mengandalkan kemampuan menulis pembaca atas pemahaman materi makalah.

   5.      Setelah merampungkan pembahasan makalah, pembaca harus mereview apa yang telah ditulis, apakah nyambung dengan topik makalah atau malah berbelok arah. Disinilah dibutuhkan bimbingan dari orang disekitar anda untuk memberikan masukan-masukan berupa kritik dan saran. 

   6.      Buatlah kesimpulan atas tulisan pembaca, dengan cukup berupa 1 paragraf.

   7.      Cantumkan referensi tulisan pembaca dalam daftar pustaka, sesuai dengan aturan berikut:

a.       Untuk nama penulis referensi (buku), balik nama penulisnya dan memisahkan dengan menggunakan tanda koma (,). Misal:

penulis: Rustam Hafid  -à menjadi: Hafid, Rustam.

b.      Untuk elemen selanjutnya yakni tahun penulisan buku, pisahkan dari elemen nama penulis dengan menggunakan tanda titik (.). contoh:

Hafid, Rustam.2013.

c.       Elemen selanjutnya adalah judul buku. Pembaca harus memisahkanna dari elemen sebelumnya dengan menggunakan tanda titik. Judul buku ditulis miring atau digaris bawahi. Contoh lekap dari awal:

Hafid, Rustam. 2013. Tips membuat makalah.  Atau

Hafid, Rustam. 2013. Tips membuat makalah.

d.      Tempatkan tempat terbit referensi anda, dengan memisahkan dengan menggunakan tanda titik dari elemen sebelumnya. Contoh:

Hafid, Rustam. 2013. Tips membuat makalah. Makassar

e.       Elemen terakhir adalah nama penerbit referensi, misal Penerbit Erlangga, Tiga serangkai, Bentang, atau yang lainnya. Tanda pemisah elemen ini dengan elemen sebelumnya (tahun terbit) adalah menggunkan tanda titik dua (:), contoh:

Hafid, Rustam. 2013. Tips membuat makalah . Makassar: Penerbit Erlangga

Untuk referensi berbentuk laman blog atau situs internet, berikut aturannya:

a.       Elemen pertama adalah label “anonim”, bukan dengan mencantumkan nama pemilik log atau situs. Jika referensi internet pembaca lebih dari satu, dapat diberikan label angka atau huruf kecil pada label anonim tersebut. Contoh:

Anonim          atau            Anonim

Anonim₁                                  Anonim_a

Anonim₂                           Anonim_b

b.      Tahun penulisan artikel. Contoh:

Anonim₁. 2012

c.       Judul artikel, harus dicetak miring atau digaris bawahi, contoh:

Anonim₁. 2012. Hewan Vertebrata

d.      Alamat atau URL situs internet referensi pembaca. Misal:

Anonim₁. 2012. Hewan Vertebrata/http://masteropik.blogspot.com/

e.       Elemen selanjutnya adalah waktu berupa tanggal dan waktu jam mengakses artikel, dengan mengawali dengan kalimat: ..diakses pada tanggal..., contoh:

Anonim₁. 2012. Hewan Vertebrata/http://masteropik.blogspot.com/ diakses pada tanggal 01 Desember 2012 pukul 01:00

f.       Elemen terakhir adalah kota tempat mengakses atau membrowsing materi, contoh:

Anonim₁. 2012. Hewan Vertebrata/http://masteropik.blogspot.com/ diakses pada tanggal 01 Desember 2012. Makassar

Demikian informasi yang dapat ana share kepada pembaca, semoga sukses dalam pembuatan makalahnya, maka pembaca dapat mengisi kolom komentar dibawah postingan ini. SukronJ