Monday, 22 September 2014
Istilah guru dalam dunia pendidikan memang tak akan pernah terpisahkan. Yah memang haruslah ada karena gurulah yang memegang kendali pembelajaran siswa. Walaupun K'13 atau kurikulum 2013 yang diterapkan di Indonesia kini telah merubah kenyataan itu. K'13 membuat dualisme pengendali pada kegiatan belajar mengajar di kelas yakni guru dan siswa.
Dalam dunia kampus, istilah guru berganti menjadi dosen. Dosenlah yang akan mengarahakan mahasiswa selama kegiatan perkuliahan berlangsung.
Lulus tidaknya mahasiswa bergantung pada kebijakan dan keputusan dosen terhadap ketuntasan belajar mahasiswa, dilihat dari perilaku, keaktifan, kehadiran dan hasil ujian mahasiswa.
Namun ada suatu trending topic di dunia perkuliahan. Kriteria penilaian dosen sangat susah ditebak, yang menyebabkan ada sebagian mahasiswa yang merasa dirugikan oleh sistem penilaiannya dan ada yang diuntungkan. Misalnya ada dosen yang lebih suka menguji dari pada mmerhatikan kehadiran, dan ada yang sebaliknya. Tentu hal ini akan membingungkan bagi mahasiswa, terutama dalam menerapkan strategi belajarnya.
Bagi mahasiswa yang baru mengenal dunia kampus, tren disebut MABA, harus mewaspadai masalah diatas sejak awal. Maka perlu bagi mereka untuk mempelajari karakter dosen demi suksesnya perkuliahan mereka.
Maka dipostingan ini ane ingin berbagi tips cara mengetahui karakter dosen agar kuliah lancar terkendali. Berikut tipsnya:
1. Saat kegiatan perkuliahan akan segera dimulai, cari tahu siapa dosen pengampuh yang akan kita hadapi nanti. Misalnya dengan cara berkunjung ke tata usaha jurusan anda dan mengambil daftar mata kuliah beserta dosen pengampuhnya.
2. Jika daftar dosen telah anda pegang, temuilah senior-senior anda yang tentunya telah mengenal dosen-dosen tersebut lebih awal daripada anda. Bertanyalah tentang:
a. Apa yang disenangi dosen tersebut?
b. Apa yang tidak disenangi dosen tersebut?
c. Bagaimana kecenderungan penilaian dosen tersebut?
3. Jika langkah 1 dan 2 telah anda laksanakan, maka bersiaplah menyambut dosen anda dalam perkuliahan, dengan memerhatikan kontrak kuliah yang beliau perkenalkan. Kontrak kuliah ini biasanya memuat presentasi penilaian yang akan dijadikan kriteria kelulusan, misalnya kehadiran sekan persen, kuis sekian persen, ujian MID dan final sekian persen, dsb.
4. Jika kriteria penilaian dosen telah anda peroleh, maka anda harus mempersiapkan diri menghadapi situasi tersebut.
Karakter dosen yang perlu anda perhatikan adalah pada kriteria penilaian, karena disinilah pokok karakter dosen tersebut. Ada dosen yang lebih memberatkan pada kehadiran mahasiswa, ada dosen yang lebih memberatkan pada keaktifan mahasiswa dalam kelas, dan ada yang meniadakan 2 poin diawal dan lebih mengutamakan ujian. Anda harus waspada pada poin terakhir ini. Maka anda harus menyiapkan diri dengan matang.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Search
Peduli Syam
Kunjungi Ane di Facebook
Popular Posts
Blog Archive
Powered by Blogger.
0 comments:
Post a Comment